RSS

Senin, 11 Mei 2015

Rumah Adat Betawi



Rumah Adat Betawi: Kebaya


Posted By : Santi Ayu, 12 Mei 2015
Tentu Anda familiar dengan Suku Betawi. Mereka mendiami wilayah Jakarta, konon, sudah sejak lama. Berdasarkan catatan sejarah, Suku Betawi sebenarnya merupakan suku baru yang lahir dari percampuran multi-etnis yang mendiami Jakarta, antara lain, Bugis, Sunda, Jawa, Bali, Arab, Makassar, Melayu, Tionghoa bahkan Ambon. Sebagaimana klaim sejarah lainnya, pendapat ini juga disangkal banyak sejarawan. Mereka berpendapat bahwa Suku Betawi merupakan penduduk asli sejak jaman Neoliticum yakni tahun 3500 sampai 3000 masehi. Apapun itu, Suku Betawi merupakan suku yang paling banyak diperbincangkan. Selain karena mereka hidup dan menetap di Ibu Kota, tak bisa disangkal, pesona budayanya juga menarik banyak mata. Salah satu yang terbaik dicermati adalah rumah adat Betawi.


RUMAH KEBAYA
Apa yang terlintas dari benak Anda jika mendengar kata “Kebaya”? Boleh jadi yang pertama terpikirkan adalah pakaian nasional Indonesia. Hal tersebut tidak keliru. Hanya saja, jika Anda berpikir istilah “Kebaya” hanya untuk pakaian, Anda salah. Sebab rumah adat Betawi juga bernama Kebaya. Selain Kebaya, Betawi juga sesungguhnya memiliki rumah adat lain yang dikenal dengan nama rumah Gudang.

Seperti apa rumah Kebaya? Dalam situs www.Jakarta.go.id, dijelaskan bahwa bentuk yang menonjol dari rumah yang satu ini adalah atapnya yang serupa perisai landai. Atap ini diteruskan bersama dengan atau pun pelana yang juga lebih landai, utamanya di bagian teras rumah. Rumah Kebaya ini ada yang rapat menapak tanah namun ada juga yang memiliki tiang, seperti rumah tokoh Betawi: Si Pitung.

Rumah Kebaya ini juga banyak disebut dengan nama Rumah Bapang. Ciri utama lain dari rumah adat Betawi ini adalah teras rumah yang terbilang luas. Teras tersebut merupakan tempat kursi untuk tetamu serta bale-bale diletakkan. Jika Anda sering menyaksikan drama Si Doel Anak Sekolahan, tentu teras tersebut akan sangat mudah dibayangkan.

Apa lagi yang khas dari rumah Kebaya? Jawabannya adalah pagar yang mengelilingi teras depan rumah. Pagar ini membuat rumah semi terbuka. Umumnya tingginya mencapai 80 cm. Melangkah lebih dalam ke badan rumah, kita akan memnjumpai ruang keluarga, kamar tidur, kamar mandi, dapur serta teras extra di belakang rumah. Umumnya rumah adat Betawi dilengkapi dengan pekarangan yang luas. Dahulu, pekarangan tersebut juga dijadikan tempat untuk memakamkan anggota keluarga.

Lantas bagaimana dengan rumah Gudang? Kurang lebih sama dengan Kebaya, hanya berbeda dari atapnya saja, semacam ada variasi dengan hadirnya atap kecil di depan rumah. Adapun bagian-bagian lainnya, kurang lebih sama dengan rumah Kebaya. Namun secara umum, rumah adat Betawi secara resmi yang disebut adalah rumah Kebaya.

Bagian-bagian Rumah Kebaya

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIpZEmaB9BGwsn6D9QS8jnY47Xjc_-uuc8oiW6oQpJZZ_7B4k_MlJkcNfuBOZA-xyqoylpItUVXSMVo9Xk4oWwiOPYfVlNWAG0KJMr3KGjA61C9VKigCJQ9X_GJ6RnFoo3ush9yXf1kpEe/s1600/rumah+kebaya.png

Jika ditelaah, bagian-bagian rumah adat Betawi juga mencerminkan sistem hirearki. Ruang-ruang yang ada di bagian depan rumah merupakan area semi publik, sedangkan ruangan yang letaknya di bagian dalam rumah merupakan area privat. Adapun bagian-bagian tersebut antara lain:
  1. Teras depan tempat kursi untuk tetamu serta bale-bale untuk bersantai dikenal juga dengan nama Amben. Ruang ini banyak digunakan oleh anggota keluarga.
  2. Lantai pada teras depan ini diberi nama Gejogan. Ia wajib dibersihkan sebagai wujud penghormatan pada tamu. Gejogan atau lantai teras ini dianggap sakral oleh masyarakat Betawi sebab berhubungan langsung dengan tangga bernama balaksuji, pengubung rumah dengan area luar.
  3. Ruangan selanjutnya adalah kamar tamu yang juga dikenal dengan nama Paseban.
  4. Bagian selanjutnya dari rumah adat Betawi ini adalah Pangkeng. Ia merupakan ruang keluarga yang dipisahkan oleh dinding-dinding kamar.
  5. Selanjutnya adalah ruang-ruang lain yang difungsikan sebagai ruang tidur.
  6. Terakhir adalah dapur yang letaknya paling belakang. Dapur bagi orang Betawi dikenal dengan nama Srondoyan.



Read Comments

About Me


ABOUT ME ^-^





Nama               : Santi Ayu
Alamat              : Jl Raya Cijulang RT 01/10 Dusun Wonoharjo, Desa Pangandaran.
Hobby             : Baca novel :D
Cita-cita           : Pegawai Administrasi Negara
Motto               : Dreams, Believe and Make it Happen 

Add Me :
Facebook         : Shanty Ayu Part II
BBM               : Pin 2BE9A90 
Line                 : Shanty aw
Wechat            : Shantyaw
Twitter             : @vanandshan
Thanks for visited my blog

Read Comments

Tarian Khas Jakarta


Tarian Khas Betawi
Posted By : Santi Ayu, 12 Mei 2015.
1.   Tari Cokek (Betawi)
Tari Cokek adalah seni pertunjukan yang berkembang pada abad ke 19 M di Kabupaten Tangerang, Propinsi Banten. Tarian ini dimainkan oleh sepuluh orang penari wanita, dan tujuh orang laki-laki pemegang gamang kromong, alat musik yang mengiringinya. Alunan musik gamang kromong merupakan hasil kombinasi suara yang ditimbulkan oleh rebab dua dawai, suling, kempul, gong, kendang dan kecrek.
Sejarah munculnya Tari Cokek berawal dari adanya pentas hiburan yang diadakan oleh para tuan tanah Tionghoa yang tinggal di Tangerang. Dalam pentas seni itu, Tan Sio Kek, yang merupakan salah satu tuan tanah di Tangerang, mempersembahkan tiga orang penari sebagai wujud partisipasinya dalam pesta hiburan rakyat itu. Pada awalnya, dia menyisipkan tarian para gadis cantik tersebut sebagai pertunjukan tambahan. Namun, berawal dari pertunjukan tambahan itulah, kemudian para penari ini menjadi terkenal dan berdiri sendiri sebagai kelompok penari yang kemudian tariannya dinamakan Tari Cokek. Kata “cokek” diambil dari tuan tanah yang bernama Tan Sio Kek, orang pertama yang mengilhami pertunjukan tarian ini.


 2.       TARI LENGGANG NYAI
Setiap seni tari tradisonal memiliki pesan yang ingin disampaikan dalam setiap gerakannya. Ada cerita yang mengispirasi seorang koreografer dalam mencipta gerak tariannya, semisal cinta, gairah, perjuangan dan sebagainya. Salah satu tarian yang terinspirasi dari hal-hal tersebut adalah Tari Lenggang Nyai, tarian yang berasal dari tanah Betawi yang menceritakan  kisah Nyai Dasimah
. 
Asal mula tari lenggang ini berasal dari kisah nyai dasimah,Nyai Dasimah adalah gadis cantik asal Betawi yang berada  dalam kebingunannya memilih dua pilihan pasangan hidup,  seorang Belanda dan Seorang Indonesia. Ia kemudian menjadi istri seorang Belanda, Edward William. Merasa terkekang oleh aturan-aturan yang dibuat suaminya, Nyai Dasima menjadikan alasan tersebut untuk memberontak atas kesewenang-wenangan yang dilakukan terhadap dirinya. Perjuangan atas hak-hak perempuan itulah yang menginspirasi Wiwiek Widiastuti untuk mengenang perjuangan Nyai Dasima dalam gerak tarian Lenggang Nyai. 
Karakter tari lenggang nyai lebih banyak menggunakan bentuk-bentuk gerak yang lincah sebagai personifikasi masyarakat betawi. Terkadang, seperti yang tidak bisa mengambil keputusan, gerakan tari ini menunjukan bagaimana ia bergerak pada satu sisi ke sisi lain. selain itu, tari Lenggang Nyai juga menceritakan keceriaan dan keluwesan gadis belia Betawi dan tentunya kebahagiaan Nyai Dasima yang bisa menentukan pilihan hidupnya.
Seperti tarian asal Betawi pada umumnya, tarian ini juga ditampilkan dengan iringan musik Gambang Kromong yang memiliki unsur budaya Cina. Pun dari segi kostum yang dikenakan oleh para penari. Dominasi warna merah menyala dan hiasan kepala identik dengan tradisi Cina.
Meski termasuk tarian karya baru, Tarian Lenggang Nyai dapat dikatakan populer di kalangan masyarakan Betawi dan sekitarnya. Seperti Ondel-ondel, tarian ini juga sering menjadi ikon khusus bagi masyarakat Betawi. Terbukti dengan sering dibawakannya dalam acara-acara khusus di mancanegara dan nama lain yang disematkan pada tarian ini, yaitu Tari Lenggang Betawi.


3.   TARI TOPENG BETAWI
Tari Topeng cukup lama dikenal dan berkembang dalam masyarakat Betawi. Tarian ini merupakan paduan aspek tari, musik, dan teater. Penggunaan topeng dalam tarian ini didasarkan atas kepercayaan dahulu masyarakat Betawi bahwa topeng mempunyai kekuatan magis yang dapat menolak bala, bahkan menghilangkan rasa duka. Oleh karenanya, Tari Topeng biasanya dipentaskan untuk memeriahkan pesta-pesta penting, misalnya pada acara pernikahan dan khitan.
Kesenian teater masyarakat Betawi, yang pertunjukannya hampir sama dengan lenong dan tumbuh di lingkungan masyarakat pinggiran Kota Jakarta. Kesenian Topeng Betawi ini terdiri atas Topeng Blantek dan Topeng Jantuk. Pertunjukkan topeng biasanya dimaksudkan sebagai kritik sosial atau untuk menyampaikan nasehat-nasehat tertentu kepada masyarakat lewat banyolan-banyolan yang halus dan lucu, agar tidak dirasakan sebagai suatu ejekan atau sindiran. Teater Topeng Betawi mulai tumbuh pada awal abad ke-20. Karena tumbuhnya di daerah pinggiran Jakarta sehingga dipengaruhi oleh kesenian Sunda. Saat itu masyarakat Betawi mengenal topeng melalui pertunjukan ngamen keliling kampung.
Pada awalnya pementasan atau pertunjukan topeng tidak menggunakan panggung tetapi hanya tanah biasa dengan properti lampu minyak bercabang tiga dan gerobak kostum yang diletakkan ditengah arena. Tahun 1970-an baru dilakukan di atas panggung dengan properti sebuah meja dan dua buah kursi. Pertunjukkannya diiringi dengan tabuhan seperti, rebab, kromong tiga, gendang besar, kulanter, kempul, kecrek dan gong buyung. Lagu yang dimainkan lagu Sunda Gunung namun khas daerah pinggir Jakarta seperti; Kang Aji, Enjat-enjatan, Ngelantang, atau Lipet Gandes. Dahulu terdapat sebutan bagi pecandu-pecandu Topeng Betawi yang ikut menari (ngibing) bersama Kembang Topeng, "buaya ngibing".
Para pemain Topeng Betawi sebagian memakai pakaian khusus sesuai dengan peranannya dan sebagian lainnya memakai pakaian biasa yang dipakai sehari-hari. Bagi para pemain laki-laki unsur pakaian yang harus ada biasanya, kemeja putih, baju hitam, kaos oblong, celana, sarung, peci atau tutup kepala, serta kedok. Sedangkan untuk wanita unsur yang ada biasanya kain panjang atau kain batik, kebaya, selendang, "mahkota" warna-warni yang terletak di kepala yang biasanya disebut "kembang topeng". Selain itu ada bagian hiasan yang disebut ampak-ampak, andung, taka-taka, selendang (ampreng) yaitu semacam lidah pada bagian depan pinggang yang terbuat dari kain yang dihias, bagian ini biasanya di pakai oleh Topeng Kembang atau Ronggeng Topeng sebagai primadona tokoh yang menonjol. Sesuai dengan perannya, para pemain menggunakan pakaian yang khas.
Pertunjukan topeng Betawi dengan tarian lazim disebut tari topeng Betawi. Merupakan salah satu jenis tarian tradisional masyarakat Betawi yang disebut juga Ronggeng Topeng. Tari Topeng sendiri terdiri dari beberapa jenis tari, yaitu Tari Lipet Gandes (merupakan sebuah tari yang dijalin dengan nyanyian, lawakan dan kadang-kadang dengan sindiran-sindiran tajam menggigit tetapi lucu), Tari Topeng Tunggal, Tari Enjot-enjotan, Tari Gregot, Tari Topeng Cantik, Tari Topeng putri, Tari Topeng Ekspresi, Tari Kang Aji, dll. Pada perkembangannya, muncul Tari Topeng kreasi baru seperri Tari Ngarojeng, Tari Dagor Amprok, dan Tari Gitek Balen.
Alat musik pengiring yang dipergunakan dalam pertunjukan ini adalah gendang besar, kulanter, rebab, keromong berpencon tiga, kecrek, kempul, dan Gong Buyung. Pada pertunjukannya, didahului dengan lagu-lagu instrumental, kemudian menyusul Tari Kedok, yaitu Tari Ronggeng Topeng yang menggunakan tiga buah kedok secara bergantian. Dahulu tarian ini dilakukan pada penutup acara, tetapi sekarang dijadikan acara pertama.

4.   TARI YAPONG (JAKARTA)
Tari Yapong pertama kali diperkenalkan pada tahun 1977 dalam rangka mempersiapkan acara ulang tahun kota Jakarta ke-450. Tari Yapong telah diciptakan oleh Bagong Kussudiarjo. Nama tari ini berasal dari bunyi nyanyian lagunya “ya, ya, ya”  dan alunan musik yang berbunyi “pong, pong, pong.” Gerakan tarian ini sangat dinamis dan gembira sehingga sering dipentaskan dalam acara-acara sambutan.
Satu jenis tarian tradisional yang diciptakan untuk pertunjukan. Yapong bukan tari pergaulan seperti Jaipongan, yang berasal dari Jawa Barat, namun kemudian dalam perkembangannya kadang kala berfungsi sebagai tari pergaulan untuk mengisi acara menari sesuai permintaan karena tarian ini penuh dengan variasi.
Yapong mula-mula diorbitkan dalam rangka mempersiapkan acara peringatan HUT Kota Jakarta ke-450 pada tahun 1977. Pada saat itu, Dinas Kebudayaan DKI menyiapkan sebuah pergelaran tari massal yang spektakuler dengan mempergelarkan cerita . perjuangan Pangeran Jayakarta. Pergelaran berbentuk sendratari ini dipercayakan penggarapannya kepada seniman Bagong Kussudiarjo. Untuk mempersiapkan pergelaran itu, Bagong mengadakan penelitian selama beberapa bulan mengenai kehidupan masyarakat Betawi melalui perpustakaan, film, slide maupun langsung pada masyarakat Betawi. Akhirnya pergelaran tari ini berhasil dipentaskan pada tanggal 20 dan 21 Juni 1977 di Balai Sidang Senayan. Pementasannya didukung 300 orang artis dan musikus.
Tari Yapong merupakan suatu tari gembira dengan gerakan yang dinamis dan erotis. Dalam adegan tersebut dipertunjukkan suasana gembira menyambut kemenangan Pangeran Jayakarta. Adegan ini dinamai Yapong dan tidak mengandung arti apapun. Namun istilah Yapong ini lahir dari bunyi lagunya ya, ya, ya, ya, yang dinyanyikan artis pengiringnya serta suara musik yang berkesan pong, pong, pong, sehingga lahirlah "ya-pong" dan berkembang menjadi Yapong.
Pusat Latihan Tari (PLT) Bagong Kussudiarjo dan Dinas Kebudayaan DKl Jakarta seusai pementasan menggubah tari Yapong dari bentuk sendratari dan mengembangkannya sebagai tarian lepas. Adapun corak pakaian yang dikenakan para penarinya, merupakan pengembangan pakaian tari Kembang Topeng Betawi. Tampak jelas bentuk serta ragam hias tutup kepala serta selempang dadanya, yang disebut toka-toka. Tari Yapong diwarnai oleh tari rakyat Betawi, kemudian diolah dengan unsur-unsur tari pop, antara lain unsur tari daerah Sumatera. Karena kesenian Betawi dipengaruhi oleh unsur kesenian Tionghoa, maka dalam tari Yapong juga terdapat unsur kesenian Tionghoa, misalnya dalam kain yang dipakai oleh para penari terdapat motif-motif naga dengan warna merah menyala. Alat musik yang digunakan saat tarian ini dipergelarkan adalah campuran antara Betawi, Jawa Tengah dan Jawa Barat. Setelah menjadi tarian lepas, dalam tarian tersebut. DKl Jakarta memanfaatkan instrumen Rebana Biang, Rebana Hadroh, dan Rebana Ketimpring. Dengan demikian tari Yapong merupakan garapan kreasi baru yang bertolak dari unsur-unsur gerak tradisional Betawi.


5.   TARI ZAPIN (BETAWI)
Tarian ini merupakan adaptasi dari Tari Zapin yang dipengaruhi oleh budaya Arab adan Melayu. Konon, pengubahan kata zapin menjadi japin dikarenakan kebiasaan masyarakat Betawi menyebut kata Z dengan huruf  J. Tari Japin diiringi oleh musik dan lagu Betawi, yang terdiri dari alat musik gambus dan marwas. Keunikan Tari Japin Betawi ini dilihat dari kelincahan para penarinya yang melompat-lompat dan biasanya ditarikan secara berpasangan. 

Jenis tari ketangkasan dan kelincahan gerak yang indah dan berirama. Pada awalnya tarian ini hidup di kalangan santri, terutama sebagai pengisi waktu senggang mereka setelah selesai belajar ilmu agama dan melaksanakan pekerjaan sehari-hari. Melihat gerak dan komposisinya, maka dapat diduga tarian ini merupakan penyesuaian tari-tari kepahlawanan dari Timur Tengah, dan masuk ke Indonesia bersamaan dengan awal pengembangan agama Islam.
Tari Zapin merupakan ragam seni tari yang berkembang di daerah Betawi. Artinya Tari Zapin sendiri merupakan tari langkah yang tidak banyak mempergunakan gerakan tangan ataupun anggota tubuh lainnya. Biasanya Tari Zapin hanya dibawakan oleh dua orang lelaki yang mengambil tempat di tengah-tengah lingkaran musik yang mengiringnya. Tarian Zapin tidak membawa tema cerita atau lukisan tertentu dan mempunyai susunan gerakan yang pasti.
Musik pengiring tarian ialah Rebana Zapin atau Orkes Gambus. Jika dilihat dari segi fungsinya, Tari Zapin dikelompokkan ke dalam tarian pergaulan dan dalam penampilannya tidak ada jarak antara penari dan penonton. Penonton bebas untuk tampil di arena sebagai penari. Tari Zapin telah berkembang sedemikian rupa, dan banyak dipengaruhi oleh seni tari setempat. Umumnya dikembangkan oleh masyarakat dari rumpun bangsa Melayu, misalnya di Bengkalis, Siak, Pekanbaru, di Riau. Kemudian juga di Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Betawi (Jakarta).
Gerakan tari terutama ditekankan pada kelincahan rentak kaki, dan kelenturan tubuh melakukan gerak berputar, maju mundur dengan cepat. Keharmonisan tari ini terlihat jika ditarikan secara berpasangan, atau oleh beberapa orang penari yang bergerak serentak, demikian cepat, lincah sehingga mendebarkan hati yang melihat. Pada dasarnya hanya dibawakan oleh penari pria, dengan mengandalkan irama rentak kaki dan jentikan jari tangan. Tetapi pada masa kini sering pula ditarikan oleh penari puteri berpakaian muslim, tanpa kehilangan kelincahannya. Ragamnya yang cukup banyak menunjukkan bahwa tari ini cukup diminati. Hanya saja tari ini jarang dipertontonkan sebagai hiburan di tempat-tempat umum.









Read Comments

Makanan Khas Jakarta Lengkap


Makanan Khas Betawi Lengkap


Posted By : Santi Ayu, 12 Mei 2015

1.   Asinan Betawi.

Apa bedanya asinan betawi dengan asinan bogor? Saya pernah menanyakan ini pada penjual asinan betawi. Jawaban mereka: asinan betawi yang jual orang betawi sedangkan asinan bogor yang jual orang bogor. Hahahaha... what a silly answer?

Oke. Dari hasil gugling, ternyata asinan betawi itu personilnya adalah sayur-sayuran yang diasinkan (kol, sawi, wortel) lalu diberi bumbu kacang (saus kacang yang juga diberi cuka dan rasanya sedikit asin gurih manis), lalu ditaburi kerupuk kuning. Sedangkan asinan bogor hanya terdiri dari buah-buahan saja, yang diasinkan dan disuguhkan bersama dengan kuah tempat buah-buahan tersebut diasinkan.

Lalu, kenapa di Bogor juga dijual asinan yang mirip asinan Betawi hingga sulit dibedakan itu asinan bogor atau asinan betawi? Karena, orang betawi sudah banyak yang tersingkir dari kota Jakarta dan mereka bermigrasi ke daerah pinggiran Jakarta, terbanyak tinggal di daerah Bogor dan sekitarnya. Nah, otomatis mereka membawa serta budaya mereka, termasuk makanan khas mereka. Jadilah tertukar-tukar dan menyerupai wisata kulinernya.








2.   Dodol Khas Betawi
Dodol betawi

Dodol betawi adalah jenis dodol khas suku Betawi. Dodol Betawi berwarna hitam kecoklatan dengan variasi rasa yang lebih sedikit daripada dodol dari daerah lain. Resep dodol betawi hanya terdiri dari ketan putih, ketan hitam dan durian. Proses pembuatan dodol betawi sangat rumit.
Bahan baku pembuatan dodol betawi yang terdiri dari ketan, gula merah, gula pasir dan santan harus dimasak di atas tungku dengan kayu bakar kayu selama 8 jam. Dodol betawi umumnya dibuat sebagai penganan khusus untuk pesta, bulan Ramadan, Idul Fitri atau Idul Adha. Karena cara pembuatan dodol betawi yang rumit, hanya sedikit orang-orang yang ahli membuat dodol betawi.

Terdapat beberapa daerah di Jakarta dan sekitarnya yang masih memproduksi dodol betawi, terutama di komunitas-komunitas warga Betawi, seperti di Condet, Jakarta Timur, Bogor dan Bekasi. Selain warga Betawi, dodol betawi juga dibuat oleh komunitas Tionghoa.



3.   Gado-gado Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHoPHIUyNjXqNfZLyu4PI0ly0_DwG8_buUP-Z5iOhFS4XAJNlivvfmICNi36tUsOBZ5QKkffc5boVeVAv6biaM8kwjbhSWm_u_iaVf6uXhiY-R9CybTP7jkzDOnM13PLMP1aB3X8HvTVw/s1600/250px-Gado-gado_in_Jakarta.jpg


"Vegetarian food from Indonesia", itulah nama yang terkenal dari gado-gado di luar negeri. Gado-gado, dimana semua personil di dalam makanan tersebut tidak ada unsur hewaninya, memang terkenal dikalangan pecinta kuliner Vegetarian di luar negeri. Pembuatannya yang sederhana juga semakin membuat makanan ini diakui sebagai "mixed vegetables from indonesia". Itu sebabnya, satu-satunya makanan yang selalu ada di buku kuliner manca negara ya Gado-gado ini. Baik mereka yang vegetarian maupun non vegetarian suka dengan makanan ini.  


4.   GETUK LINDRI KHAS BETAWI


Getuk merupakan jenis makanan dengan bahan utama dari ketela pohon atau singkong. Getuk adalah makanan yang sering dijumpai di daerah Jawa Tengah maupun Jawa Timur. Pengolahan getuk berawal dari singkong yang dikupas selanjutnya dikukus atau direbus dan sesudah matang ditumbuk atau digiling kemudian ditambahkan gula plus pewarna makanan. Untuk penyajian seringnya dengan taburan parutan kelapa.

Getuk lindri terkenal disebabkan cita rasanya yang empuk dan nikmat. Dengan aneka warna memikat dan manis. Dihidangkan menggunakan taburan kelapa parut yang sedap. Di samping cita rasanya yang luar biasa, getuk lindri pun populer gara-gara sebuah ciri khas. Penganan ini umum dijual dengan memakai gerobak ditemani suara tembang Jawa maupun lagu dangdut menggunakan volume yang kencang. Sehingga hadirnya penjual getuk lindri dapat dikenali dari bunyi musik yang berasal gerobak dorongnya. Cara membuat getuk lindri ternyata tidak sulit. Kue ini pas bila dihidangkan ketika tamasya bareng keluarga. Parutan kelapa yang ditaburkan diatasnya menjadikan penganan ini kian gurih ketika dimakan.
5.   Kerak Telor Khas Betawi

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8PQ957wbowASW-891FoEVixsLqSZjVldNqhFdqByf4mwmcPnp0WpgPBihsJqlNmAGXQYAxh-TcZzfCbepHOUv1h4U18U8nyxIZtPWZUairs_SnsNndxMeBaYao8SCzLOahkIy06taAMI/s320/ahsanfile-kerak-siap-makan.jpg


            Penampilan dari Kerak telor sederhana saja. Di atas kertas pembungkus makanan (yang biasaya berwarna coklat dan tahan air itu; biasa dipakai oleh rumah makan padang untuk membungkus makanannya), Kerak telor digulung layaknya gulungan Kebab (yang merupakan makanan dari Timur Tengah) sehingga kita mudah membawanya pergi. Setelah gulungan dibuka maka akan tampak kerak telor yang dimaksud. Yaitu nasi yang dicampur dengan bumbu-bumbu dan telor (ada dua pilihan, mau telur ayam atau telur bebek. Telur bebek is the best), setelah itu dimasak di atas kuali kecil di atas bara hingga menjadi kerak.    

Cara memasaknya amat unik. Karena kuali tersebut bukan Cuma dipanggang di atas tungku arang dimana bagian pantat panci di bagian bawahnya saja tapi bagian atas panci (dimana kerak telur berada) juga akan dibalik hingga bagian pantat panci menghadap ke atas dan makanannya menghadap ke bara. Unik kan (info gak penting: saya pernah mempraktekkannya dan ternyata kerak telor saya jatuh menimpa kompor.. hahaha. Jadi kalo gak jago-jago amat masaknya, mending beli sepertinya ketimbang bikin sendiri. Sekalian melestarikan budaya kerak telor juga).

6.KUE APE KHAS BETAWI
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcfPD9nskfub1jDxdMntwK5eyxxeJIwC_RU5W2XMbM8au06YVG1ZSzpRtdufWydIhY3gOxwg3VPYIGtvnl62gDiryMqYlD4735sRYF4hu3BZrJrOONTZ0bAm1Eo5E_wKZmgZemFM6Zj5g/s320/6.jpg


Ternyata kue khas betawi ini namanya kue APE, berarti selama ini saya salah kirain kue tete, hehe abis bentuknya kayak gitu, kue tradisional ini beraroma pandan hijau, pingiranya renyah tapi tengahnya lembek sangat mengoda sekali bukan.yang mau coba membuat sendiri yuk kita buat J

7. Kue Bugis Betawi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgtDZ5cSyArgGY2jIhkQUxLOKHd21nky6upGj-9uB7NmfetoccO7ViM4lQRIMx5JTgYZ1c3q1zxPZtYC9ANYGG6G5N6TIxxj0_aGVupfSRGv3Rse9l5NyxJyillNQ-lBNUioRpIdha6w7k/s320/1299208261detail_APW-EGI_KUE_BUGIS_KETAN_HITAM_04.jpg


Jadi, ini dari Bugis atau dari Betawi? Entahlah, yang pasti ini bukan berasal dari Bugis. Bahkan tidak ada hubungannya sama sekali dengan daerah Bugis yang ada di Sulawesi sana. Tapi, ini jenis kue yang harus selalu ada dalam setiap hantaran untuk pengantin di acara pernikahan adat Betawi. Menurut pendapat saya, keberadaan Kue Bugis di Betawi adalah bagian dari pengaruh banyaknya urbanisasi ke Betawi sejak jaman dahulu kala. Ini terbukti dari keberadaan kue ini yang juga terdapat di Sumatra maupun di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Bentuknya sama, rasanya sama, yang membedakan hanya cara membungkus kue ini saja di beberapa tempat.



8.   Kue Cente Manis Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjb4KuccNUexXJ53X3w4Xaf-UpLqqsNEBkERGE_0oDyZmvWBGKNc5TJ-hOyhsQZTWSpDor7o6OU3TqlU_L4N2gEWtnttnxwB0lq449P61gfSplIG2qdyIH0rDIxirFLJYE5Iv3qEJxPqHo/s1600/centemanis.jpg


Kue yang dikukus dengan bahan yang terbuat dari tepung hunkwe, santan, gula, dan bulir cente manis alias sagu mutiara yang sudah matang. Mereka dibungkus dalam bungkus plastik lalu dikukus.

9.   KUE CUBIT KHAS BETAWI
Resep Membuat Kue Cubit

Kue cubit merupakan kue khas asal betawi dan sangat populer di jakarta. Kue cubit ini berbahan dasar campuran susu dan tepung terigu, tekturnya yang lembut, empuk dan rasanya yang enak merupakan salah satu alasan mengapa kue ini begitu disukai khususnya anak – anak. Bagi anda yang termasuk penggemar berat kue cubit ini, dan ingin tahu bagaimana resep membuat kue cubit tersebut, maka berikut ini kami akan membagikan resep membuat kue cubit khusus buat anda penyuka kue yang enak dan empuk tersebut.

10.         Kue Cucur Khas Betawi

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVlGvIKOmJl0PDrG7W19H8qiQ8icrwLluJzmS1pJ8JdPBr83YBwMsBGqJrDnHB-d4RqmcX9Wo6Bfe6yQEAcGhCTRKTI4mK5gVZThQTzB-hG5gdwkURgwkg9onuy-iypuyIbrPWBCmY59E/s320/IMG_3504.jpg

Kenapa namanya kue cucur? Hahaha. Lucu ya namanya. Usut punya usut dari pedagang kue cucur betawi, karena cara bikinnya dengan cara meneteskan dalam jumlah banyak adonan tersebut di atas loyang. Bahasa betawinya "ngocor"; tapi oleh para pendatang dihaluskan jadi "ngucur", jadilah "cucur". So simple hah? Kue sejenis ini juga terdapat di Tasikmalaya dan diakui sebagai bagian dari budaya khas Tasikmalaya. 

Nah, itu artinya, kue cucur ini tidak murni dari Betawi sebenarnya. Tapi bagian dari budaya yang dibawa oleh para migran yang datang ke Betawi di masa yang lampau. Tapi, tetap kini sudah dianggap menjadi milik Betawi.



11.         KUE LEKER KHAS BETAWI
http://4.bp.blogspot.com/-dHrNOqyn8sI/VGriDByPmqI/AAAAAAAAE98/cFP7-cRPjxY/s1600/lek.JPG


Kue leker merupakan jenis kue dengan isi di dalam yang beraneka macam. Ada yang berisi coklat, keju, pisang, strawberry dan masih banyak lainnya sehingga bisa menyesuaikan dengan selera bunda dan keluarga. Dulu jaman saya kecil banyak sekali pedagang di depan sekolah yang menjial kue leker ini, dengan harga yang relatif terjangkau lah untuk anak seusia kelas 5 SD. hehe

Hebtnya kue leker ini tidak tergerus oleh perkembangan jaman, karena bahkan sampai detik ini pun saya masih sering melihat orang yang berjualam kue leker di pinggir jalan, lewat depan rumah, dan juga di depan sekolah anak saya. Dan kebetulan anak saya sangat menyukai kue leker dengan isi pisang dan coklat di dalamnya. Jadi bisa dibilang kalau kue leker ini jajanan yang turun temurun ya bunda. hehe Oh ya bunda kue leker ini sendiri ada dua macam jenisnya yaitu kue leker renyah atau kering dan juga kue leker basah. Nah, disini nanti saya akan menjelaskan cara membuat dua macam kue leker tersebut.

12.         KUE LUPIS KHAS BETAWI


Kue Lupis Ketan Asli Betawi Punya

Kue lupis legit atau sering disebut juga kue lopis terbuat dari bahan dasar beras ketan spesial, rasanya manis dan enak, rasa manis didapat dari gula merah asli jawa, walaupun kue ini khas betawi di Padang juga ada termasuk di kota-kota lainnya, karena kue basah ini sudah termasuk jajanan pasar dan termasuk jenis kue basah tradisional yang mulai sulit didapatkan. Resep kue lupis ini memang tanpa daun pisang tapi ada juga yang kreatif membuatnya dengan membungkus pakai daun pisang supaya lebih wangi dan lezat.

Justru karena kue lupis ini langka, maka perlu kita lestarikan dengan membagikan resep ini di internet supaya resep kue unik ini tidak punah bahkan hilang, kasihan kan anak cucu kita hanya mendengar cerita dongeng dari kakeknya mengenai kelezatan Si Kue Lupis.

Jenis kue lupis ada 3 jenis, diantaranya ada kue lupis putih, kue lupis hijau pandan, dan kue lupis warna-warni pelangi yang telah di mosifikasi. Dalam membuat kue lupis ini boleh menggunakan daun pandan nanti kue lupis akan berwarna hijau, sedangkan tidak menggunakan pandan kue lupis ini tampak orisinil atau asli, silahkan pilih karena kelezatan kue ini terletak pada kuah gula merah dan taburan kelapa parutnya. Soal bentuk pada umumnya segitiga tapi boleh Anda buat variasi dan kreasi sendiri sesuai selera, misal segi empat, berbentuk gulungan, dan sebagainya.



13. Resep Kue Pancong Khas Betawi
Resep Kue Pancong Khas Betawi




Begitu enaknya menikmati kue khas dari berbagai daerah yang ada di nusantara. Seperti Kue Pancong Khas Betawi ini. Jadi pingin lagi setelah pertama kali mencobanya. Ya memang rasanya enak, sih. Pantas aja banyak yang suka. Bila hendak dihidangkan dalam acara yang dihadiri banyak orang tentu akan memberikan nuansa tersendiri. Senang deh hati ini, bila lihat para tamu antusias menikmati sajian kita. Ya, kan? Nah, sebaiknya kita buat sendiri kuenya.

14. Kue Putu Mayang dari Betawi
resep kue putu mayang betawi

Kue tradisional Putu Mayang sudah tidak asing lagi bagi pecinta kuliner kue tradisional. Resep Kue tradisional satu ini merupakan khas dari masyarakat Betawi di DKI Jakarta. Meskipun begitu, kue ini sudah cukup langka sehingga sulit menemukannya di pasaran, sekalipun itu pasar tradisional. Namun tidak perlu khawatir, anda dapat membuatnya sendiri.

15.Kue Rangi Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJl3hrU8V_xbIj-vPfB79e73rm3j5AVGslpUIHPHEfz8-tAzp4CDp9Hgv0g3pAduW3dJVaJPxp7rsT7oQW2nuCjvb8CebtFbUlXqNNZ0q_uYr-fSKAbeewPQV6m02q3LnNtDOVC1faLa4/s320/kue-rangi.jpg



Ini juga makanan asli Betawi. Terbuat dari tepung beras (beras putih yang ditumbuk halus. Konon, jika memakai tepung beras yang sudah jadi hasilnya malah kurang enak) lalu adonan tepung beras tersebut dipanggang di atas cetakan berbentuk setengah lingkaran di atas api kecil. Setelah matang, kue diangkat dan dimakan dengan lelehan air gula merah yang berwarna coklat dan pekat. 
Rasanya gurih dan manis.






































 
Makanan Khas Betawi Lengkap

Posted By : Santi Ayu, April 2015

1.   Asinan Betawi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjScOYWi9i3K8Xq7RPvl0qCUHnXPK_EIVJWoZNa9VN7vQzR4Sui8MuwmCNBNSy5JepSPuIMj85FmU2nVGc4c9WhAC1EreS_jNVu7D-WwMuBvC93LEGTsTHNeyPSaU28OxlVqNLVnH5Ahyphenhyphenw/s1600/260px-Asinan_Betawi_2.jpg
Apa bedanya asinan betawi dengan asinan bogor? Saya pernah menanyakan ini pada penjual asinan betawi. Jawaban mereka: asinan betawi yang jual orang betawi sedangkan asinan bogor yang jual orang bogor. Hahahaha... what a silly answer?

Oke. Dari hasil gugling, ternyata asinan betawi itu personilnya adalah sayur-sayuran yang diasinkan (kol, sawi, wortel) lalu diberi bumbu kacang (saus kacang yang juga diberi cuka dan rasanya sedikit asin gurih manis), lalu ditaburi kerupuk kuning. Sedangkan asinan bogor hanya terdiri dari buah-buahan saja, yang diasinkan dan disuguhkan bersama dengan kuah tempat buah-buahan tersebut diasinkan.

Lalu, kenapa di Bogor juga dijual asinan yang mirip asinan Betawi hingga sulit dibedakan itu asinan bogor atau asinan betawi? Karena, orang betawi sudah banyak yang tersingkir dari kota Jakarta dan mereka bermigrasi ke daerah pinggiran Jakarta, terbanyak tinggal di daerah Bogor dan sekitarnya. Nah, otomatis mereka membawa serta budaya mereka, termasuk makanan khas mereka. Jadilah tertukar-tukar dan menyerupai wisata kulinernya.








2.   Dodol Khas Betawi
Dodol betawi

Dodol betawi adalah jenis dodol khas suku Betawi. Dodol Betawi berwarna hitam kecoklatan dengan variasi rasa yang lebih sedikit daripada dodol dari daerah lain. Resep dodol betawi hanya terdiri dari ketan putih, ketan hitam dan durian. Proses pembuatan dodol betawi sangat rumit.
Bahan baku pembuatan dodol betawi yang terdiri dari ketan, gula merah, gula pasir dan santan harus dimasak di atas tungku dengan kayu bakar kayu selama 8 jam. Dodol betawi umumnya dibuat sebagai penganan khusus untuk pesta, bulan Ramadan, Idul Fitri atau Idul Adha. Karena cara pembuatan dodol betawi yang rumit, hanya sedikit orang-orang yang ahli membuat dodol betawi.

Terdapat beberapa daerah di Jakarta dan sekitarnya yang masih memproduksi dodol betawi, terutama di komunitas-komunitas warga Betawi, seperti di Condet, Jakarta Timur, Bogor dan Bekasi. Selain warga Betawi, dodol betawi juga dibuat oleh komunitas Tionghoa.



3.   Gado-gado Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHoPHIUyNjXqNfZLyu4PI0ly0_DwG8_buUP-Z5iOhFS4XAJNlivvfmICNi36tUsOBZ5QKkffc5boVeVAv6biaM8kwjbhSWm_u_iaVf6uXhiY-R9CybTP7jkzDOnM13PLMP1aB3X8HvTVw/s1600/250px-Gado-gado_in_Jakarta.jpg


"Vegetarian food from Indonesia", itulah nama yang terkenal dari gado-gado di luar negeri. Gado-gado, dimana semua personil di dalam makanan tersebut tidak ada unsur hewaninya, memang terkenal dikalangan pecinta kuliner Vegetarian di luar negeri. Pembuatannya yang sederhana juga semakin membuat makanan ini diakui sebagai "mixed vegetables from indonesia". Itu sebabnya, satu-satunya makanan yang selalu ada di buku kuliner manca negara ya Gado-gado ini. Baik mereka yang vegetarian maupun non vegetarian suka dengan makanan ini.  


4.   GETUK LINDRI KHAS BETAWI


Getuk merupakan jenis makanan dengan bahan utama dari ketela pohon atau singkong. Getuk adalah makanan yang sering dijumpai di daerah Jawa Tengah maupun Jawa Timur. Pengolahan getuk berawal dari singkong yang dikupas selanjutnya dikukus atau direbus dan sesudah matang ditumbuk atau digiling kemudian ditambahkan gula plus pewarna makanan. Untuk penyajian seringnya dengan taburan parutan kelapa.

Getuk lindri terkenal disebabkan cita rasanya yang empuk dan nikmat. Dengan aneka warna memikat dan manis. Dihidangkan menggunakan taburan kelapa parut yang sedap. Di samping cita rasanya yang luar biasa, getuk lindri pun populer gara-gara sebuah ciri khas. Penganan ini umum dijual dengan memakai gerobak ditemani suara tembang Jawa maupun lagu dangdut menggunakan volume yang kencang. Sehingga hadirnya penjual getuk lindri dapat dikenali dari bunyi musik yang berasal gerobak dorongnya. Cara membuat getuk lindri ternyata tidak sulit. Kue ini pas bila dihidangkan ketika tamasya bareng keluarga. Parutan kelapa yang ditaburkan diatasnya menjadikan penganan ini kian gurih ketika dimakan.
5.   Kerak Telor Khas Betawi

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8PQ957wbowASW-891FoEVixsLqSZjVldNqhFdqByf4mwmcPnp0WpgPBihsJqlNmAGXQYAxh-TcZzfCbepHOUv1h4U18U8nyxIZtPWZUairs_SnsNndxMeBaYao8SCzLOahkIy06taAMI/s320/ahsanfile-kerak-siap-makan.jpg


            Penampilan dari Kerak telor sederhana saja. Di atas kertas pembungkus makanan (yang biasaya berwarna coklat dan tahan air itu; biasa dipakai oleh rumah makan padang untuk membungkus makanannya), Kerak telor digulung layaknya gulungan Kebab (yang merupakan makanan dari Timur Tengah) sehingga kita mudah membawanya pergi. Setelah gulungan dibuka maka akan tampak kerak telor yang dimaksud. Yaitu nasi yang dicampur dengan bumbu-bumbu dan telor (ada dua pilihan, mau telur ayam atau telur bebek. Telur bebek is the best), setelah itu dimasak di atas kuali kecil di atas bara hingga menjadi kerak.    

Cara memasaknya amat unik. Karena kuali tersebut bukan Cuma dipanggang di atas tungku arang dimana bagian pantat panci di bagian bawahnya saja tapi bagian atas panci (dimana kerak telur berada) juga akan dibalik hingga bagian pantat panci menghadap ke atas dan makanannya menghadap ke bara. Unik kan (info gak penting: saya pernah mempraktekkannya dan ternyata kerak telor saya jatuh menimpa kompor.. hahaha. Jadi kalo gak jago-jago amat masaknya, mending beli sepertinya ketimbang bikin sendiri. Sekalian melestarikan budaya kerak telor juga).

6.KUE APE KHAS BETAWI
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcfPD9nskfub1jDxdMntwK5eyxxeJIwC_RU5W2XMbM8au06YVG1ZSzpRtdufWydIhY3gOxwg3VPYIGtvnl62gDiryMqYlD4735sRYF4hu3BZrJrOONTZ0bAm1Eo5E_wKZmgZemFM6Zj5g/s320/6.jpg


Ternyata kue khas betawi ini namanya kue APE, berarti selama ini saya salah kirain kue tete, hehe abis bentuknya kayak gitu, kue tradisional ini beraroma pandan hijau, pingiranya renyah tapi tengahnya lembek sangat mengoda sekali bukan.yang mau coba membuat sendiri yuk kita buat J

7. Kue Bugis Betawi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgtDZ5cSyArgGY2jIhkQUxLOKHd21nky6upGj-9uB7NmfetoccO7ViM4lQRIMx5JTgYZ1c3q1zxPZtYC9ANYGG6G5N6TIxxj0_aGVupfSRGv3Rse9l5NyxJyillNQ-lBNUioRpIdha6w7k/s320/1299208261detail_APW-EGI_KUE_BUGIS_KETAN_HITAM_04.jpg


Jadi, ini dari Bugis atau dari Betawi? Entahlah, yang pasti ini bukan berasal dari Bugis. Bahkan tidak ada hubungannya sama sekali dengan daerah Bugis yang ada di Sulawesi sana. Tapi, ini jenis kue yang harus selalu ada dalam setiap hantaran untuk pengantin di acara pernikahan adat Betawi. Menurut pendapat saya, keberadaan Kue Bugis di Betawi adalah bagian dari pengaruh banyaknya urbanisasi ke Betawi sejak jaman dahulu kala. Ini terbukti dari keberadaan kue ini yang juga terdapat di Sumatra maupun di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Bentuknya sama, rasanya sama, yang membedakan hanya cara membungkus kue ini saja di beberapa tempat.



8.   Kue Cente Manis Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjb4KuccNUexXJ53X3w4Xaf-UpLqqsNEBkERGE_0oDyZmvWBGKNc5TJ-hOyhsQZTWSpDor7o6OU3TqlU_L4N2gEWtnttnxwB0lq449P61gfSplIG2qdyIH0rDIxirFLJYE5Iv3qEJxPqHo/s1600/centemanis.jpg


Kue yang dikukus dengan bahan yang terbuat dari tepung hunkwe, santan, gula, dan bulir cente manis alias sagu mutiara yang sudah matang. Mereka dibungkus dalam bungkus plastik lalu dikukus.

9.   KUE CUBIT KHAS BETAWI
Resep Membuat Kue Cubit

Kue cubit merupakan kue khas asal betawi dan sangat populer di jakarta. Kue cubit ini berbahan dasar campuran susu dan tepung terigu, tekturnya yang lembut, empuk dan rasanya yang enak merupakan salah satu alasan mengapa kue ini begitu disukai khususnya anak – anak. Bagi anda yang termasuk penggemar berat kue cubit ini, dan ingin tahu bagaimana resep membuat kue cubit tersebut, maka berikut ini kami akan membagikan resep membuat kue cubit khusus buat anda penyuka kue yang enak dan empuk tersebut.

10.         Kue Cucur Khas Betawi

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVlGvIKOmJl0PDrG7W19H8qiQ8icrwLluJzmS1pJ8JdPBr83YBwMsBGqJrDnHB-d4RqmcX9Wo6Bfe6yQEAcGhCTRKTI4mK5gVZThQTzB-hG5gdwkURgwkg9onuy-iypuyIbrPWBCmY59E/s320/IMG_3504.jpg

Kenapa namanya kue cucur? Hahaha. Lucu ya namanya. Usut punya usut dari pedagang kue cucur betawi, karena cara bikinnya dengan cara meneteskan dalam jumlah banyak adonan tersebut di atas loyang. Bahasa betawinya "ngocor"; tapi oleh para pendatang dihaluskan jadi "ngucur", jadilah "cucur". So simple hah? Kue sejenis ini juga terdapat di Tasikmalaya dan diakui sebagai bagian dari budaya khas Tasikmalaya. 

Nah, itu artinya, kue cucur ini tidak murni dari Betawi sebenarnya. Tapi bagian dari budaya yang dibawa oleh para migran yang datang ke Betawi di masa yang lampau. Tapi, tetap kini sudah dianggap menjadi milik Betawi.



11.         KUE LEKER KHAS BETAWI
http://4.bp.blogspot.com/-dHrNOqyn8sI/VGriDByPmqI/AAAAAAAAE98/cFP7-cRPjxY/s1600/lek.JPG


Kue leker merupakan jenis kue dengan isi di dalam yang beraneka macam. Ada yang berisi coklat, keju, pisang, strawberry dan masih banyak lainnya sehingga bisa menyesuaikan dengan selera bunda dan keluarga. Dulu jaman saya kecil banyak sekali pedagang di depan sekolah yang menjial kue leker ini, dengan harga yang relatif terjangkau lah untuk anak seusia kelas 5 SD. hehe

Hebtnya kue leker ini tidak tergerus oleh perkembangan jaman, karena bahkan sampai detik ini pun saya masih sering melihat orang yang berjualam kue leker di pinggir jalan, lewat depan rumah, dan juga di depan sekolah anak saya. Dan kebetulan anak saya sangat menyukai kue leker dengan isi pisang dan coklat di dalamnya. Jadi bisa dibilang kalau kue leker ini jajanan yang turun temurun ya bunda. hehe Oh ya bunda kue leker ini sendiri ada dua macam jenisnya yaitu kue leker renyah atau kering dan juga kue leker basah. Nah, disini nanti saya akan menjelaskan cara membuat dua macam kue leker tersebut.

12.         KUE LUPIS KHAS BETAWI


Kue Lupis Ketan Asli Betawi Punya

Kue lupis legit atau sering disebut juga kue lopis terbuat dari bahan dasar beras ketan spesial, rasanya manis dan enak, rasa manis didapat dari gula merah asli jawa, walaupun kue ini khas betawi di Padang juga ada termasuk di kota-kota lainnya, karena kue basah ini sudah termasuk jajanan pasar dan termasuk jenis kue basah tradisional yang mulai sulit didapatkan. Resep kue lupis ini memang tanpa daun pisang tapi ada juga yang kreatif membuatnya dengan membungkus pakai daun pisang supaya lebih wangi dan lezat.

Justru karena kue lupis ini langka, maka perlu kita lestarikan dengan membagikan resep ini di internet supaya resep kue unik ini tidak punah bahkan hilang, kasihan kan anak cucu kita hanya mendengar cerita dongeng dari kakeknya mengenai kelezatan Si Kue Lupis.

Jenis kue lupis ada 3 jenis, diantaranya ada kue lupis putih, kue lupis hijau pandan, dan kue lupis warna-warni pelangi yang telah di mosifikasi. Dalam membuat kue lupis ini boleh menggunakan daun pandan nanti kue lupis akan berwarna hijau, sedangkan tidak menggunakan pandan kue lupis ini tampak orisinil atau asli, silahkan pilih karena kelezatan kue ini terletak pada kuah gula merah dan taburan kelapa parutnya. Soal bentuk pada umumnya segitiga tapi boleh Anda buat variasi dan kreasi sendiri sesuai selera, misal segi empat, berbentuk gulungan, dan sebagainya.



13. Resep Kue Pancong Khas Betawi
Resep Kue Pancong Khas Betawi




Begitu enaknya menikmati kue khas dari berbagai daerah yang ada di nusantara. Seperti Kue Pancong Khas Betawi ini. Jadi pingin lagi setelah pertama kali mencobanya. Ya memang rasanya enak, sih. Pantas aja banyak yang suka. Bila hendak dihidangkan dalam acara yang dihadiri banyak orang tentu akan memberikan nuansa tersendiri. Senang deh hati ini, bila lihat para tamu antusias menikmati sajian kita. Ya, kan? Nah, sebaiknya kita buat sendiri kuenya.

14. Kue Putu Mayang dari Betawi
resep kue putu mayang betawi

Kue tradisional Putu Mayang sudah tidak asing lagi bagi pecinta kuliner kue tradisional. Resep Kue tradisional satu ini merupakan khas dari masyarakat Betawi di DKI Jakarta. Meskipun begitu, kue ini sudah cukup langka sehingga sulit menemukannya di pasaran, sekalipun itu pasar tradisional. Namun tidak perlu khawatir, anda dapat membuatnya sendiri.

15.Kue Rangi Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJl3hrU8V_xbIj-vPfB79e73rm3j5AVGslpUIHPHEfz8-tAzp4CDp9Hgv0g3pAduW3dJVaJPxp7rsT7oQW2nuCjvb8CebtFbUlXqNNZ0q_uYr-fSKAbeewPQV6m02q3LnNtDOVC1faLa4/s320/kue-rangi.jpg



Ini juga makanan asli Betawi. Terbuat dari tepung beras (beras putih yang ditumbuk halus. Konon, jika memakai tepung beras yang sudah jadi hasilnya malah kurang enak) lalu adonan tepung beras tersebut dipanggang di atas cetakan berbentuk setengah lingkaran di atas api kecil. Setelah matang, kue diangkat dan dimakan dengan lelehan air gula merah yang berwarna coklat dan pekat. 
Rasanya gurih dan manis.





































 
Makanan Khas Betawi Lengkap

Posted By : Santi Ayu, April 2015

1.   Asinan Betawi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjScOYWi9i3K8Xq7RPvl0qCUHnXPK_EIVJWoZNa9VN7vQzR4Sui8MuwmCNBNSy5JepSPuIMj85FmU2nVGc4c9WhAC1EreS_jNVu7D-WwMuBvC93LEGTsTHNeyPSaU28OxlVqNLVnH5Ahyphenhyphenw/s1600/260px-Asinan_Betawi_2.jpg
Apa bedanya asinan betawi dengan asinan bogor? Saya pernah menanyakan ini pada penjual asinan betawi. Jawaban mereka: asinan betawi yang jual orang betawi sedangkan asinan bogor yang jual orang bogor. Hahahaha... what a silly answer?

Oke. Dari hasil gugling, ternyata asinan betawi itu personilnya adalah sayur-sayuran yang diasinkan (kol, sawi, wortel) lalu diberi bumbu kacang (saus kacang yang juga diberi cuka dan rasanya sedikit asin gurih manis), lalu ditaburi kerupuk kuning. Sedangkan asinan bogor hanya terdiri dari buah-buahan saja, yang diasinkan dan disuguhkan bersama dengan kuah tempat buah-buahan tersebut diasinkan.

Lalu, kenapa di Bogor juga dijual asinan yang mirip asinan Betawi hingga sulit dibedakan itu asinan bogor atau asinan betawi? Karena, orang betawi sudah banyak yang tersingkir dari kota Jakarta dan mereka bermigrasi ke daerah pinggiran Jakarta, terbanyak tinggal di daerah Bogor dan sekitarnya. Nah, otomatis mereka membawa serta budaya mereka, termasuk makanan khas mereka. Jadilah tertukar-tukar dan menyerupai wisata kulinernya.








2.   Dodol Khas Betawi
Dodol betawi

Dodol betawi adalah jenis dodol khas suku Betawi. Dodol Betawi berwarna hitam kecoklatan dengan variasi rasa yang lebih sedikit daripada dodol dari daerah lain. Resep dodol betawi hanya terdiri dari ketan putih, ketan hitam dan durian. Proses pembuatan dodol betawi sangat rumit.
Bahan baku pembuatan dodol betawi yang terdiri dari ketan, gula merah, gula pasir dan santan harus dimasak di atas tungku dengan kayu bakar kayu selama 8 jam. Dodol betawi umumnya dibuat sebagai penganan khusus untuk pesta, bulan Ramadan, Idul Fitri atau Idul Adha. Karena cara pembuatan dodol betawi yang rumit, hanya sedikit orang-orang yang ahli membuat dodol betawi.

Terdapat beberapa daerah di Jakarta dan sekitarnya yang masih memproduksi dodol betawi, terutama di komunitas-komunitas warga Betawi, seperti di Condet, Jakarta Timur, Bogor dan Bekasi. Selain warga Betawi, dodol betawi juga dibuat oleh komunitas Tionghoa.



3.   Gado-gado Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHoPHIUyNjXqNfZLyu4PI0ly0_DwG8_buUP-Z5iOhFS4XAJNlivvfmICNi36tUsOBZ5QKkffc5boVeVAv6biaM8kwjbhSWm_u_iaVf6uXhiY-R9CybTP7jkzDOnM13PLMP1aB3X8HvTVw/s1600/250px-Gado-gado_in_Jakarta.jpg


"Vegetarian food from Indonesia", itulah nama yang terkenal dari gado-gado di luar negeri. Gado-gado, dimana semua personil di dalam makanan tersebut tidak ada unsur hewaninya, memang terkenal dikalangan pecinta kuliner Vegetarian di luar negeri. Pembuatannya yang sederhana juga semakin membuat makanan ini diakui sebagai "mixed vegetables from indonesia". Itu sebabnya, satu-satunya makanan yang selalu ada di buku kuliner manca negara ya Gado-gado ini. Baik mereka yang vegetarian maupun non vegetarian suka dengan makanan ini.  


4.   GETUK LINDRI KHAS BETAWI


Getuk merupakan jenis makanan dengan bahan utama dari ketela pohon atau singkong. Getuk adalah makanan yang sering dijumpai di daerah Jawa Tengah maupun Jawa Timur. Pengolahan getuk berawal dari singkong yang dikupas selanjutnya dikukus atau direbus dan sesudah matang ditumbuk atau digiling kemudian ditambahkan gula plus pewarna makanan. Untuk penyajian seringnya dengan taburan parutan kelapa.

Getuk lindri terkenal disebabkan cita rasanya yang empuk dan nikmat. Dengan aneka warna memikat dan manis. Dihidangkan menggunakan taburan kelapa parut yang sedap. Di samping cita rasanya yang luar biasa, getuk lindri pun populer gara-gara sebuah ciri khas. Penganan ini umum dijual dengan memakai gerobak ditemani suara tembang Jawa maupun lagu dangdut menggunakan volume yang kencang. Sehingga hadirnya penjual getuk lindri dapat dikenali dari bunyi musik yang berasal gerobak dorongnya. Cara membuat getuk lindri ternyata tidak sulit. Kue ini pas bila dihidangkan ketika tamasya bareng keluarga. Parutan kelapa yang ditaburkan diatasnya menjadikan penganan ini kian gurih ketika dimakan.
5.   Kerak Telor Khas Betawi

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8PQ957wbowASW-891FoEVixsLqSZjVldNqhFdqByf4mwmcPnp0WpgPBihsJqlNmAGXQYAxh-TcZzfCbepHOUv1h4U18U8nyxIZtPWZUairs_SnsNndxMeBaYao8SCzLOahkIy06taAMI/s320/ahsanfile-kerak-siap-makan.jpg


            Penampilan dari Kerak telor sederhana saja. Di atas kertas pembungkus makanan (yang biasaya berwarna coklat dan tahan air itu; biasa dipakai oleh rumah makan padang untuk membungkus makanannya), Kerak telor digulung layaknya gulungan Kebab (yang merupakan makanan dari Timur Tengah) sehingga kita mudah membawanya pergi. Setelah gulungan dibuka maka akan tampak kerak telor yang dimaksud. Yaitu nasi yang dicampur dengan bumbu-bumbu dan telor (ada dua pilihan, mau telur ayam atau telur bebek. Telur bebek is the best), setelah itu dimasak di atas kuali kecil di atas bara hingga menjadi kerak.    

Cara memasaknya amat unik. Karena kuali tersebut bukan Cuma dipanggang di atas tungku arang dimana bagian pantat panci di bagian bawahnya saja tapi bagian atas panci (dimana kerak telur berada) juga akan dibalik hingga bagian pantat panci menghadap ke atas dan makanannya menghadap ke bara. Unik kan (info gak penting: saya pernah mempraktekkannya dan ternyata kerak telor saya jatuh menimpa kompor.. hahaha. Jadi kalo gak jago-jago amat masaknya, mending beli sepertinya ketimbang bikin sendiri. Sekalian melestarikan budaya kerak telor juga).

6.KUE APE KHAS BETAWI
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcfPD9nskfub1jDxdMntwK5eyxxeJIwC_RU5W2XMbM8au06YVG1ZSzpRtdufWydIhY3gOxwg3VPYIGtvnl62gDiryMqYlD4735sRYF4hu3BZrJrOONTZ0bAm1Eo5E_wKZmgZemFM6Zj5g/s320/6.jpg


Ternyata kue khas betawi ini namanya kue APE, berarti selama ini saya salah kirain kue tete, hehe abis bentuknya kayak gitu, kue tradisional ini beraroma pandan hijau, pingiranya renyah tapi tengahnya lembek sangat mengoda sekali bukan.yang mau coba membuat sendiri yuk kita buat J

7. Kue Bugis Betawi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgtDZ5cSyArgGY2jIhkQUxLOKHd21nky6upGj-9uB7NmfetoccO7ViM4lQRIMx5JTgYZ1c3q1zxPZtYC9ANYGG6G5N6TIxxj0_aGVupfSRGv3Rse9l5NyxJyillNQ-lBNUioRpIdha6w7k/s320/1299208261detail_APW-EGI_KUE_BUGIS_KETAN_HITAM_04.jpg


Jadi, ini dari Bugis atau dari Betawi? Entahlah, yang pasti ini bukan berasal dari Bugis. Bahkan tidak ada hubungannya sama sekali dengan daerah Bugis yang ada di Sulawesi sana. Tapi, ini jenis kue yang harus selalu ada dalam setiap hantaran untuk pengantin di acara pernikahan adat Betawi. Menurut pendapat saya, keberadaan Kue Bugis di Betawi adalah bagian dari pengaruh banyaknya urbanisasi ke Betawi sejak jaman dahulu kala. Ini terbukti dari keberadaan kue ini yang juga terdapat di Sumatra maupun di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Bentuknya sama, rasanya sama, yang membedakan hanya cara membungkus kue ini saja di beberapa tempat.



8.   Kue Cente Manis Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjb4KuccNUexXJ53X3w4Xaf-UpLqqsNEBkERGE_0oDyZmvWBGKNc5TJ-hOyhsQZTWSpDor7o6OU3TqlU_L4N2gEWtnttnxwB0lq449P61gfSplIG2qdyIH0rDIxirFLJYE5Iv3qEJxPqHo/s1600/centemanis.jpg


Kue yang dikukus dengan bahan yang terbuat dari tepung hunkwe, santan, gula, dan bulir cente manis alias sagu mutiara yang sudah matang. Mereka dibungkus dalam bungkus plastik lalu dikukus.

9.   KUE CUBIT KHAS BETAWI
Resep Membuat Kue Cubit

Kue cubit merupakan kue khas asal betawi dan sangat populer di jakarta. Kue cubit ini berbahan dasar campuran susu dan tepung terigu, tekturnya yang lembut, empuk dan rasanya yang enak merupakan salah satu alasan mengapa kue ini begitu disukai khususnya anak – anak. Bagi anda yang termasuk penggemar berat kue cubit ini, dan ingin tahu bagaimana resep membuat kue cubit tersebut, maka berikut ini kami akan membagikan resep membuat kue cubit khusus buat anda penyuka kue yang enak dan empuk tersebut.

10.         Kue Cucur Khas Betawi

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVlGvIKOmJl0PDrG7W19H8qiQ8icrwLluJzmS1pJ8JdPBr83YBwMsBGqJrDnHB-d4RqmcX9Wo6Bfe6yQEAcGhCTRKTI4mK5gVZThQTzB-hG5gdwkURgwkg9onuy-iypuyIbrPWBCmY59E/s320/IMG_3504.jpg

Kenapa namanya kue cucur? Hahaha. Lucu ya namanya. Usut punya usut dari pedagang kue cucur betawi, karena cara bikinnya dengan cara meneteskan dalam jumlah banyak adonan tersebut di atas loyang. Bahasa betawinya "ngocor"; tapi oleh para pendatang dihaluskan jadi "ngucur", jadilah "cucur". So simple hah? Kue sejenis ini juga terdapat di Tasikmalaya dan diakui sebagai bagian dari budaya khas Tasikmalaya. 

Nah, itu artinya, kue cucur ini tidak murni dari Betawi sebenarnya. Tapi bagian dari budaya yang dibawa oleh para migran yang datang ke Betawi di masa yang lampau. Tapi, tetap kini sudah dianggap menjadi milik Betawi.



11.         KUE LEKER KHAS BETAWI
http://4.bp.blogspot.com/-dHrNOqyn8sI/VGriDByPmqI/AAAAAAAAE98/cFP7-cRPjxY/s1600/lek.JPG


Kue leker merupakan jenis kue dengan isi di dalam yang beraneka macam. Ada yang berisi coklat, keju, pisang, strawberry dan masih banyak lainnya sehingga bisa menyesuaikan dengan selera bunda dan keluarga. Dulu jaman saya kecil banyak sekali pedagang di depan sekolah yang menjial kue leker ini, dengan harga yang relatif terjangkau lah untuk anak seusia kelas 5 SD. hehe

Hebtnya kue leker ini tidak tergerus oleh perkembangan jaman, karena bahkan sampai detik ini pun saya masih sering melihat orang yang berjualam kue leker di pinggir jalan, lewat depan rumah, dan juga di depan sekolah anak saya. Dan kebetulan anak saya sangat menyukai kue leker dengan isi pisang dan coklat di dalamnya. Jadi bisa dibilang kalau kue leker ini jajanan yang turun temurun ya bunda. hehe Oh ya bunda kue leker ini sendiri ada dua macam jenisnya yaitu kue leker renyah atau kering dan juga kue leker basah. Nah, disini nanti saya akan menjelaskan cara membuat dua macam kue leker tersebut.

12.         KUE LUPIS KHAS BETAWI


Kue Lupis Ketan Asli Betawi Punya

Kue lupis legit atau sering disebut juga kue lopis terbuat dari bahan dasar beras ketan spesial, rasanya manis dan enak, rasa manis didapat dari gula merah asli jawa, walaupun kue ini khas betawi di Padang juga ada termasuk di kota-kota lainnya, karena kue basah ini sudah termasuk jajanan pasar dan termasuk jenis kue basah tradisional yang mulai sulit didapatkan. Resep kue lupis ini memang tanpa daun pisang tapi ada juga yang kreatif membuatnya dengan membungkus pakai daun pisang supaya lebih wangi dan lezat.

Justru karena kue lupis ini langka, maka perlu kita lestarikan dengan membagikan resep ini di internet supaya resep kue unik ini tidak punah bahkan hilang, kasihan kan anak cucu kita hanya mendengar cerita dongeng dari kakeknya mengenai kelezatan Si Kue Lupis.

Jenis kue lupis ada 3 jenis, diantaranya ada kue lupis putih, kue lupis hijau pandan, dan kue lupis warna-warni pelangi yang telah di mosifikasi. Dalam membuat kue lupis ini boleh menggunakan daun pandan nanti kue lupis akan berwarna hijau, sedangkan tidak menggunakan pandan kue lupis ini tampak orisinil atau asli, silahkan pilih karena kelezatan kue ini terletak pada kuah gula merah dan taburan kelapa parutnya. Soal bentuk pada umumnya segitiga tapi boleh Anda buat variasi dan kreasi sendiri sesuai selera, misal segi empat, berbentuk gulungan, dan sebagainya.



13. Resep Kue Pancong Khas Betawi
Resep Kue Pancong Khas Betawi




Begitu enaknya menikmati kue khas dari berbagai daerah yang ada di nusantara. Seperti Kue Pancong Khas Betawi ini. Jadi pingin lagi setelah pertama kali mencobanya. Ya memang rasanya enak, sih. Pantas aja banyak yang suka. Bila hendak dihidangkan dalam acara yang dihadiri banyak orang tentu akan memberikan nuansa tersendiri. Senang deh hati ini, bila lihat para tamu antusias menikmati sajian kita. Ya, kan? Nah, sebaiknya kita buat sendiri kuenya.

14. Kue Putu Mayang dari Betawi
resep kue putu mayang betawi

Kue tradisional Putu Mayang sudah tidak asing lagi bagi pecinta kuliner kue tradisional. Resep Kue tradisional satu ini merupakan khas dari masyarakat Betawi di DKI Jakarta. Meskipun begitu, kue ini sudah cukup langka sehingga sulit menemukannya di pasaran, sekalipun itu pasar tradisional. Namun tidak perlu khawatir, anda dapat membuatnya sendiri.

15.Kue Rangi Khas Betawi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJl3hrU8V_xbIj-vPfB79e73rm3j5AVGslpUIHPHEfz8-tAzp4CDp9Hgv0g3pAduW3dJVaJPxp7rsT7oQW2nuCjvb8CebtFbUlXqNNZ0q_uYr-fSKAbeewPQV6m02q3LnNtDOVC1faLa4/s320/kue-rangi.jpg



Ini juga makanan asli Betawi. Terbuat dari tepung beras (beras putih yang ditumbuk halus. Konon, jika memakai tepung beras yang sudah jadi hasilnya malah kurang enak) lalu adonan tepung beras tersebut dipanggang di atas cetakan berbentuk setengah lingkaran di atas api kecil. Setelah matang, kue diangkat dan dimakan dengan lelehan air gula merah yang berwarna coklat dan pekat. 
Rasanya gurih dan manis.







































































































Read Comments